Hi, Salam Sehat.
Perkenalkan, nama saya Johan Setiawan, domisili di Tangerang dan bekerja di Jakarta.
Saya membuat blog ini untuk membantu Anda mendapatkan Suplemen Cryptomonadales asal dari Taiwan yang telah membantu banyak orang yang mengalami masalah dengan kesehatannya terutama penyakit diabetes dan kanker.

Mengenai harga, produk Crypto memang bukan suplemen murah. Akan tetapi bila dibandingkan dengan biaya perawatan di rumah sakit maka harga produk Crypto ini sebetulnya masih terjangkau. Dalam momen tertentu jika ada produk Promo dari Smartlife maka saya pun akan memberikan Harga Promo juga buat Anda.

Perlu Anda ketahui harga produk yang tercantum adalah harga yang mulai berlaku per Jan 2009 dan sampai sekarang harganya masih belum naik. Harga yang saya berikan adalah harga terbaik tanpa mengambil profit karena memang dibeli dengan harga segitu juga. Jika ada yang menawarkan produk yang sama di bawah harga yang saya berikan, berarti produk itu dijual di bawah harga resmi yang ditentukan oleh Smartlife dan hal itu berarti melanggar kode etik member, kecuali kalau disebutkan bahwa harga itu adalah harga Promo.

Mengapa saya bisa menjual produk tanpa ambil profit? Mengapa bisa gratis ongkos kirim? Karena ada iklan dari google di blog ini. Diharapkan pengunjung mau melihat-lihat iklan yang terpasang karena pemasukan dari iklan itu akan sangat membantu agar harga dapat dijual dengan murah dan gratis ongkos kirim bisa terus diberikan.

Pastikan produk yang ada beli ada logo hologram Smarlife.

Terima Kasih atas kunjungan Anda.

* Smartlife adalah Sole Distributor Product Cryptomonadales di Indonesia yang beralamat di Garden Shopping Arcade C9 AU-W, Podomoro City, Jakarta Barat. Produk-produk dari Smartlife hanya dipasarkan oleh member dari Smartlife dan tidak dijual di toko.

Promo Bulan Ini hanya sampai tgl 10 September 2012 :
LEBIH HEMAT dengan paket Six Pack. Hanya Rp 4,560,000 yang terdiri dari 6 botol Crypto Force (@600tablet) + 6 CF Sachet (@15tablet). Bonus 2 strip PPARS SoftGel (nilai Rp 1,480,000). Sudah termasuk autoship selama 1 tahun.
Kalau mau daftar jadi member cuma + staterkit Rp250rb. Buruan, persediaan terbatas !

Matikan Rokok Sebelum Rokok Mematikan Anda!


Selasa, 12 Mei 2009 | 10:14 WIB

Hal pertama yang diperlukan untuk berhenti merokok adalah niat.


JAKARTA, KOMPAS.com — Mari berhenti merokok! Hasil penelitian yang dipublikasikan oleh RS Pusat Kanker Nasional Dharmais mengatakan, 90 persen kanker paru dan 30 persen kanker lainnya akan dapat dicegah dengan cara berhenti merokok.

Lebih lanjut juga dituliskan apa saja manfaat yang dapat kita peroleh jika berhenti merokok. Pertama, dengan tidak lagi merokok berarti kita mengurangi risiko terkena serangan jantung, kanker paru, penyakit paru kronik, obstruktif, stroke, tukak lambung, hambatan pertumbuhan janin, gangguan kehamilan dan persalinan, impoten dan infertilitas, dan osteoporosis.

Penyakit tersebut siap menyerang kita karena di dalam satu batang rokok ada setidaknya 4.000 bahan kimia, 400 di antaranya beracun dan kira-kira 40 di antaranya dapat menyebabkan kanker. Ada 3 racun yang paling berbahaya, yaitu nikotin, tar dan karbon monoksida. Nikotin yang hanya butuh 10 detik untuk mencapai otak membuat kita ketagihan.

Kedua, bernapas dengan lebih mudah dan mempunyai stamina yang lebih baik. Ketiga, menghemat pengeluaran kita dari membeli rokok. Jika dalam sehari kita menghabiskan sebungkus rokok, maka kira-kira kita akan menghemat Rp. 5.475.000 selama setahun. Jika lebih dari sebungkus, maka semakin banyak penghematan yang kita lakukan.

Keempat, menghemat biaya pengobatan dan pembayaran asuransi. Kelima, mempunyai gigi yang lebih bersih, napas, baju, kamar, rumah, dan mobil yang tidak berbau.

Keenam, ini yang sangat penting bahwa dengan berhenti merokok kita menyelamatkan orang-orang di sekeliling kita yang tidak merokok, terutama anak-anak dan istri kita. Karena perokok aktif hanya mengisap 25 persen asap rokok yang berasal dari ujung yang terbakar, sementara 75 persen lainnya diberikan kepada nonperokok.

Anak-anak dengan orangtua perokok aktif berisiko menderita penyakit napas, misalnya asma, dua kali lebih besar dari anak yang orangtuanya tidak merokok. Mempersiapkan diri untuk berhenti merokok harus diawali dengan niat dan motivasi yang kuat.
Jadi, matikanlah rokok Anda, sebelum rokok mematikan Anda!

No comments: